ALLDAY Debut: Netizen Terbelah Soal Lagu "FAMOUS"
THE BLACK LABEL, agensi yang didirikan oleh produser Teddy, baru-baru ini memperkenalkan grup co-ed terbaru mereka, ALLDAY. Namun, debut mereka dengan lagu "FAMOUS" pada 16 Juni telah memicu perdebatan sengit di kalangan netizen, menunjukkan respons yang sangat terpecah belah.
Latar Belakang: Debut ALLDAY dan Reaksi Awal
Pada 16 Juni, ALLDAY secara resmi merilis lagu dan video musik debut mereka yang berjudul “FAMOUS”. Debut ini telah lama dinantikan, mengingat koneksi grup dengan Teddy dan THE BLACK LABEL, namun penerimaannya jauh dari kata seragam. Begitu dirilis, media sosial langsung dibanjiri dengan berbagai komentar dari penggemar maupun kritikus musik.

Dampak: Mengapa Debut Ini Menjadi Sorotan?
Pembagian opini sangat jelas terlihat. Di satu sisi, beberapa netizen memberikan pujian tinggi untuk video musik dan lagunya, menganggap kritik yang ada hanyalah “kebencian yang dipaksakan.” Mereka memuji lagu tersebut sebagai “banger” dan video musiknya sebagai “masterpiece” dengan vibe yang unik.
Namun, mayoritas netizen justru melontarkan kritik pedas. Meskipun mengakui visual dan sinematografi video musik yang menarik, banyak yang menganggap lirik dan produksi lagu “FAMOUS” sangat lemah. Kritik utama seringkali diarahkan pada Teddy, yang dituduh menggunakan “formula” yang klise sehingga menghasilkan karya yang generik dan tidak orisinal.
-
Kualitas Lagu: Banyak yang merasa liriknya hambar dan produksi musiknya kurang kuat, bahkan menyebutnya "hambar" dan "cringe".
-
Kritik Terhadap Teddy: Produser Teddy dituduh menciptakan lagu yang generik dengan "gaya penulisan lagu ala YG" yang terasa basi.
-
Perpindahan Youngseo: Penggemar mengungkapkan kekecewaan atas keputusan Youngseo meninggalkan ILLIT hanya untuk bergabung dengan grup yang debut dengan lagu yang dinilai kurang memuaskan ini.
-
Isu Kontroversial: Ada juga tuduhan mengenai apropriasi budaya yang terus-menerus dilakukan oleh Tarzzan, serta dugaan penggunaan AI dalam pembuatan video musik, menambah lapisan kontroversi pada debut mereka.
Langkah Selanjutnya: Tantangan di Depan ALLDAY
Debut ALLDAY, yang awalnya dibalut dengan antisipasi tinggi, kini dihadapkan pada gelombang kontroversi. Reaksi yang sangat terpolarisasi ini menimbulkan pertanyaan tentang arah musik dan strategi promosi THE BLACK LABEL ke depannya. Dengan kritik tajam terhadap kualitas musik dan isu etis seperti dugaan penggunaan AI dan apropriasi budaya, ALLDAY perlu bekerja keras untuk membangun citra positif dan membuktikan kualitas mereka di industri musik K-Pop yang sangat kompetitif.
Bagaimana agensi akan menanggapi kritik ini dan apakah mereka akan melakukan penyesuaian dalam rilis selanjutnya akan menjadi kunci bagi masa depan ALLDAY.
Kesimpulan
Debut ALLDAY dengan “FAMOUS” telah menciptakan kehebohan, bukan hanya karena musiknya, tetapi juga karena perdebatan sengit yang ditimbulkannya. Dari pujian yang sedikit hingga kritik yang meluas terhadap produksi, lirik, hingga isu budaya, grup ini memulai perjalanan mereka dengan fondasi yang penuh tantangan. Masa depan ALLDAY akan sangat bergantung pada kemampuan mereka untuk mengatasi persepsi publik yang terpecah belah dan menyajikan karya yang lebih solid di kemudian hari.