All About Kpop & KDrama

Hubungi Kami

SeoulSource
Online-based, Indonesia
(Kami tidak memiliki alamat fisik)

[email protected]
@kpopdankdramaid di X (Twitter)
Seoul Source di Facebook
@seoulsource_ di Instagram

Eks Member Jewelry Ungkap Pengalaman Bullying di Grup

Cho Min Ah, mantan anggota grup idola generasi pertama Jewelry, baru-baru ini secara berani mengungkapkan detail mengenai pengalaman perundungan yang ia alami selama masa keanggotaannya di grup tersebut.

Mantan Anggota Jewelry Cho Min Ah Ungkap Pengalaman Perundungan

Melalui unggahan panjang di media sosialnya, Cho Min Ah membeberkan bahwa ia di-bully oleh rekan-rekan anggotanya selama lebih dari tiga tahun. Perundungan ini mencakup insiden menyakitkan seperti dipaksa menjadi “asbak” manusia.

quote icon

"Saya di-bully di dalam grup (Jewelry) selama lebih dari tiga tahun... Mereka selalu merokok di dalam van yang sangat menyakitkan, dan saya harus menjaga kekuatan mental saya ketika mereka menjadikan saya asbak manusia."

Ia mengaku sempat berbohong bahwa ia rukun dengan anggota Jewelry lainnya karena takut dianggap sebagai penyebab masalah jika ia mengakui perundungan tersebut. Akibatnya, Cho Min Ah memilih bungkam, bahkan ketika ia tidak diizinkan naik van bersama anggota lain dan harus bergabung dengan para penari. Ketika kontraknya berakhir, ia sama sekali tidak berpikir untuk memperpanjangnya.

Cho Min Ah

Grup Jewelry sendiri memulai debutnya pada tahun 2001 dan mencapai popularitas melalui lagu-lagu hits seperti “Superstar” dan “One More Time”. Cho Min Ah bergabung dengan Jewelry pada tahun 2002 dan memutuskan keluar dari grup pada tahun 2006. Grup ini kemudian mengalami beberapa perubahan anggota dan akhirnya bubar pada tahun 2015.

Cho Min Ah di InstagramAnggota Jewelry: Cho Min Ah, Seo In Young, Lee Ji Hyun, dan Park Jung Ah

Trauma Mendalam dan Dampak Kesehatan Mental

Cho Min Ah juga mengungkapkan rasa frustrasinya terhadap para pelaku perundungan yang seringkali tidak menyadari atau mengabaikan rasa sakit yang mereka timbulkan pada korban. Ia menyoroti bagaimana trauma ini bisa menetap dan menyebabkan penderitaan selama bertahun-tahun.

quote icon

"Orang yang melukai orang lain tidak tertarik atau menutup mata terhadap korban yang menderita akibat tindakan mereka... Jika mereka mengatakan tidak ingat atau bersikeras tidak pernah melakukannya, ya sudah... Bagi orang yang menjadi korban, perasaan sesak, penghinaan, dan kesengsaraan tetap terukir dalam, menyebabkan penderitaan bertahun-tahun bahkan puluhan tahun."

Pernyataan Cho Min Ah mengenai perundungan ini sejalan dengan apa yang ia bagikan dua hari sebelumnya, di mana ia menceritakan pengalamannya mengatasi gangguan panik dan kecemasan. Pada Februari 2023, pernikahan anggota Jewelry Seo In Young memicu kontroversi karena Cho Min Ah tidak hadir. Ia menjelaskan bahwa insiden ini menjadi trauma lain yang memicu gangguan paniknya.

quote icon

"Karena kejutan mengalami kejadian serupa sejak usia dua puluhan saya pada Februari ini dan kecemasan yang disebabkan oleh kondisi hidup saya, saya mengembangkan gejala gangguan panik."

Anggota Jewelry di pernikahan Seo In Young

Ia juga mengungkapkan bahwa ia menderita gangguan kecemasan parah, neuropati perifer, dan gangguan sirkulasi sistemik.

Perjalanan Pemulihan dan Pesan Harapan

Cho Min Ah kemudian berbagi bahwa dibutuhkan keberanian bagi para korban untuk menyembuhkan diri sendiri dan kembali ke keadaan tanpa luka.

quote icon

"Ketika seseorang menjadi terisolasi karena luka masa lalu, kehidupan mereka saat ini memburuk, dan mereka kehilangan harapan untuk masa depan. Dibutuhkan keberanian untuk menyembuhkan diri sendiri dan kembali ke keadaan tanpa bekas luka, untuk menjalani hidup dengan baik tanpa prasangka."

Cho Min Ah membagikan kisah pemulihannya

Ia juga mengungkapkan bahwa setelah mengonsumsi obat kesehatan mental setiap hari selama beberapa waktu, ia pindah rumah dan mulai melakukan latihan di rumah (home training). Perubahan ini secara signifikan meningkatkan kesehatan fisik dan mentalnya hingga ia bisa berhenti mengonsumsi obat. Pemeriksaan medisnya juga menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kondisi kesehatannya.

Cho Min Ah berbagi tentang pemulihannya

Cho Min Ah mendorong agar korban tidak menutupi rasa sakit mereka dan berpura-pura tidak terjadi apa-apa, melainkan untuk merangkul masa lalu karena "daging baru tumbuh di atas luka lama."

quote icon

"Karakter seseorang tidak pernah benar-benar berubah, jadi jika Anda tidak berada di jalan yang benar, jangan ikuti jalan itu. Bahkan dalam keputusasaan, jangan menyerah dan bawalah sikap positif, dan pada akhirnya, hal-hal negatif yang membuat hidup sulit akan berlalu. Jangan menutupi rasa sakit dan berpura-pura tidak pernah terjadi. Jangan mengabaikan diri Anda yang terluka dari masa lalu, dan rangkullah mereka. Di dalam luka, ada kebijaksanaan, dan daging baru tumbuh di atas luka lama."

Berani Bersuara, Melangkah Menuju Kesembuhan

Dalam unggahannya, Cho Min Ah sekali lagi memberikan dukungan dan semangat bagi korban perundungan lainnya.

quote icon

"Jangan bersembunyi karena Anda sendirian, bicarakan jika Anda kesakitan atau kesulitan, dan tinggalkan situasi yang mengganggu Anda. Tidak ada kesulitan yang tidak bisa diatasi. Hanya butuh waktu, tetapi semuanya akan berlalu. Saya selalu mendukung Anda."

Cho Min Ah memberikan semangat

Kisah Cho Min Ah menjadi pengingat penting tentang dampak jangka panjang perundungan dan kekuatan untuk menemukan pemulihan dan kedamaian melalui keberanian untuk berbicara dan merangkul diri sendiri.

Tags

Share With Others