Hyeri Dikritik Keras karena Kedekatan Berlebihan dengan Aktor Pria
Sebuah unggahan komunitas daring baru-baru ini menjadi viral, meraih lebih dari 270.000 penayangan, yang secara spesifik mengkritik selebriti wanita Hyeri. Unggahan tersebut menyoroti perilaku aktris sekaligus mantan idola ini yang dinilai memiliki kedekatan fisik yang berlebihan dengan rekan-rekan pria selama bertahun-tahun.
Kedekatan yang Jadi Sorotan Publik
Dalam berbagai klip yang disajikan dalam unggahan yang viral tersebut, Hyeri terlihat melakukan berbagai jenis sentuhan fisik dengan lawan main prianya. Mulai dari bersandar, memukul kecil, hingga menyentuh – perilaku ini menjadi pusat perhatian dan perdebatan di kalangan netizen.
Banyak netizen yang merasa bahwa cara Hyeri menyentuh lawan mainnya terlihat sangat alami dan tidak dibuat-buat, menimbulkan pertanyaan tentang batasan profesionalisme dan kenyamanan dalam interaksi di lokasi syuting. Kontroversi ini semakin meruncing ketika terungkap detail lain yang menarik perhatian publik.

Selain itu, netizen juga menemukan bahwa foto-foto yang diposting Hyeri di Instagram, di mana ia mengenakan topi, ternyata adalah topi milik penari Wootae. Hal ini semakin menarik perhatian karena Wootae sendiri kemudian mengunggah ulang foto-foto Hyeri yang diambil olehnya, sebuah kejadian yang terjadi sebelum skandal antara Hyeri dan Han So Hee pecah.

Badai Kritik dan Perdebatan Netizen
Pengungkapan dan kumpulan bukti-bukti ini memicu reaksi masif dari netizen, membuat Hyeri menerima gelombang kritik. Berbagai komentar pedas membanjiri komunitas daring, mencerminkan kekecewaan dan spekulasi publik yang mendalam. Berikut adalah beberapa pandangan netizen yang menonjol:
-
Tuduhan "Terobsesi Pria": Salah seorang netizen berkomentar, "Dan untuk berpikir semua itu terjadi saat dia berkencan dengan Ryu Jun Yeol, itu menunjukkan bahwa dia benar-benar terobsesi dengan pria."
-
Pertanyaan Batasan Sosial: "Meskipun perilaku Hyeri seperti itu, komentar yang mengatakan tidak masalah karena dia melakukannya juga pada wanita sungguh mengejutkan. Ada tindakan berbeda yang bisa Anda lakukan dengan sesama jenis dan lawan jenis. Bukankah kebanyakan orang menjaga batasan tertentu ketika berhadapan dengan lawan jenis? Apakah saya yang aneh? Itulah yang saya lakukan. Saya merangkul dan mencium serta memeluk teman sesama jenis, tetapi dengan pria, saya berhati-hati bahkan dengan sentuhan sekecil apa pun dan tidak pernah terlalu fisik."
-
Perbandingan Pilihan Pasangan: "Dia menyukai semua pria tampan ini, tetapi mengapa orang-orang yang dia kencani semuanya seperti..."
-
Konsistensi Perilaku yang Dikritik: "Bahkan jika itu adalah kepribadiannya, memang benar dia mendapat banyak kebencian selama masa Girl’s Day karena itu, dan dia tidak berubah sejak saat itu. Tetapi untuk mengatakan Anda tidak tahu karena itu adalah kepribadian Anda? Adalah benar untuk tidak melakukannya lagi jika Anda mendapatkan respons seperti itu. Melakukannya bahkan setelah melihat respons itu benar-benar menunjukkan betapa gilanya dia terhadap pria."
Di tengah badai kritik ini, baru-baru ini juga beredar kabar bahwa Hyeri dikabarkan menjalin hubungan dengan koreografer Wootae, memicu berbagai reaksi campuran dari publik yang terpecah antara mendukung dan meragukan kebenaran berita tersebut.
Implikasi dan Spekulasi Terus Berlanjut
Kontroversi seputar perilaku Hyeri ini menyoroti bagaimana persepsi publik dapat sangat memengaruhi citra seorang selebriti. Perdebatan mengenai batasan dalam interaksi profesional dan personal, terutama bagi figur publik, semakin intens di era digital. Setiap tindakan kecil yang dilakukan oleh selebriti dapat dengan cepat dianalisis dan diperdebatkan secara luas di platform daring, memicu diskusi tentang etika, privasi, dan ekspektasi masyarakat terhadap idola.
Kesimpulan
Unggahan viral mengenai Hyeri dan reaksi yang ditimbulkannya telah memicu gelombang kritik yang signifikan, menyoroti isu-isu seputar batasan interaksi fisik dan dampaknya terhadap reputasi di mata publik. Dengan rumor kencan yang baru muncul, Hyeri kini berada di bawah pengawasan ketat, di mana setiap tindakannya terus menjadi bahan perbincangan dan spekulasi. Bagaimana kontroversi ini akan memengaruhi karier dan citranya di masa depan masih harus dilihat, seiring dengan terus bergulirnya diskusi di ranah publik.