Kembali dari Wamil, WOODZ: Saya Akan Hidup Seperti Pria dengan 12 Tubuh
Penyanyi multitalenta, WOODZ (Cho Seung Youn), resmi mengakhiri masa wajib militernya pada tanggal 21 Juli. Setelah penantian panjang, ia segera menyapa penggemar setianya, MOODZ, melalui siaran langsung di platform komunitas BERRYZ, menandai kembalinya ke dunia hiburan dengan semangat baru.
Kembalinya Sang Bintang: Latar Belakang Peristiwa
Kembalinya WOODZ disambut antusias oleh para penggemar. Dalam siaran langsung perdananya pasca-wamil, WOODZ yang masih mengenakan seragam militer, secara langsung melaporkan statusnya kepada MOODZ. Momen ini menjadi ajang baginya untuk mengungkapkan rasa syukur dan berbagi rencana untuk kembali aktif berkarya di industri musik.
Ia mengungkapkan kebahagiaannya bisa kembali dan berinteraksi langsung dengan penggemar dari berbagai belahan dunia. WOODZ juga menyoroti platform BERRYZ sebagai ruang istimewa untuk membangun kedekatan dan berjanji akan lebih sering melakukan siaran langsung serta menciptakan banyak kenangan bersama MOODZ.
“Melihat MOODZ hari ini adalah momen paling membahagiakan,” ujarnya.
Dampak Luar Biasa: Popularitas Tak Surut Selama Wamil
Meskipun sempat vakum dari panggung hiburan karena menjalani dinas militer, nama WOODZ tetap bersinar terang. Salah satu bukti nyata adalah kesuksesan lagu “Drowning” yang dirilis pada April 2023. Lagu tersebut secara mengejutkan berhasil merajai tangga lagu dan acara musik, bahkan saat ia masih dalam masa wajib militer.
WOODZ mengaku terkejut dan sangat bersyukur melihat lagunya menjadi viral di media sosial. Ia merasa bangga karena musik yang diciptakannya bersama tim dapat diterima dengan baik oleh publik.
“Yang paling membahagiakan adalah saat orang-orang terdekat dan penggemar merasa bangga pada saya,” katanya.
Langkah Selanjutnya: Kembali ke Panggung Dunia dan Album Baru
Tanpa membuang waktu, WOODZ telah merencanakan serangkaian aktivitas untuk kembali menyapa penggemar secara langsung. Ia dijadwalkan akan tampil di dua festival musik bergengsi: Summer Sonic 2025 di Jepang pada bulan Agustus dan Busan International Rock Festival pada bulan September.
Selain persiapan untuk konser, WOODZ juga tengah sibuk menggarap album barunya. Meskipun tanggal rilis belum dapat dipastikan, semangatnya untuk kembali berkarya di dunia musik dan menyapa penggemar melalui lagu-lagu baru begitu membara.
“Saya belum bisa merilis album sekarang, tapi saya sedang bekerja keras. Saya akan menjalani hidup seperti pria dengan 12 tubuh,” ujar WOODZ, menggambarkan tekadnya untuk menghadapi jadwal padat di masa depan.
Ia menegaskan bahwa banyak proyek sedang disiapkan dan meyakinkan penggemar bahwa mereka akan lebih sering bertemu di masa mendatang, terutama melalui interaksi yang intens di platform BERRYZ.
Kesimpulan: Komitmen WOODZ untuk MOODZ
Kembalinya WOODZ dari wajib militer bukan hanya sekadar akhir dari sebuah tugas, melainkan awal dari babak baru yang penuh energi dan dedikasi. Dengan popularitas yang tak luntur, rencana panggung internasional, dan album baru yang sedang digarap, WOODZ siap untuk kembali menorehkan jejaknya di industri musik. Komitmennya untuk terus berinteraksi dengan MOODZ menjadi jaminan bahwa ia akan selalu dekat dengan para penggemar yang telah mendukungnya.
