Kolaborasi Apple-aespa: Netizen Soroti Kontroversi Karina & Timing
Kolaborasi aespa dengan Apple 'Shot on iPhone': Pujian Teknis vs. Kontroversi Publik
SeoulSource - Grup idola K-pop aespa kembali menyita perhatian publik setelah mengumumkan kolaborasi mereka dengan Apple dalam kampanye ikonik Shot on iPhone. Proyek ini memuncak dengan perilisan video musik spesial berjudul "Dirty Work", yang menampilkan kemampuan sinematik terbaru dari perangkat Apple.
Detail Kampanye dan Inovasi Teknis iPhone 16 Pro
Video musik "Dirty Work" resmi dirilis pada 9 Juni 2025 melalui kanal resmi Apple Korea. Sebuah fakta menarik yang menonjol adalah bahwa keseluruhan proses pengambilan gambar video ini dilakukan sepenuhnya menggunakan iPhone 16 Pro, menyoroti kapabilitas luar biasa dari perangkat tersebut.
Kolaborasi ini menandai kampanye Shot on iPhone ketiga yang dilakukan Apple di Korea Selatan. Sebelumnya, raksasa teknologi ini telah sukses menggandeng sutradara ternama Park Chan Wook dan grup idola populer NewJeans dalam proyek serupa.
Secara visual, video aespa ini menonjolkan adegan tari yang dramatis, direkam dalam resolusi 4K dengan kecepatan bingkai tinggi mencapai 120fps. Penggunaan teknik pengambilan gambar slow motion secara efektif memperlihatkan keunggulan sinematik dan performa mumpuni dari iPhone 16 Pro.
Di Balik Layar Produksi dan Edukasi
Tidak hanya merilis video musik, Apple juga membagikan konten di balik layar produksi yang menampilkan proses kreatif dan teknis pembuatan video "Dirty Work". Selain itu, tutorial penggunaan fitur kamera iPhone 16 Pro yang relevan dengan kampanye ini turut dibagikan melalui platform TV dan media sosial, mengedukasi pengguna tentang potensi perangkat mereka.
Badai Kontroversi: Reaksi Beragam dari Netizen
Meskipun kualitas teknis video "Dirty Work" mendapatkan banyak pujian, reaksi dari warganet atau netizen justru menunjukkan spektrum yang beragam, bahkan cenderung kontroversial. Banyak yang secara terbuka mempertanyakan waktu perilisan kampanye ini yang dinilai kurang tepat.
Kontroversi ini semakin mencuat mengingat kampanye ini datang setelah Apple sebelumnya berkolaborasi dengan NewJeans dalam proyek serupa. Mengingat saat ini NewJeans tengah terlibat sengketa hukum dengan agensi mereka, ADOR, publik menduga bahwa Apple kini telah "beralih arah" dalam pilihan mitra kolaborasi mereka.
Sejumlah komentar netizen pun bernada sinis terhadap kolaborasi Apple dan aespa ini. Salah satu anggota aespa, Karina, sebelumnya sempat terseret kontroversi politik yang memicu gelombang reaksi negatif, menambah kompleksitas sentimen publik terhadap kolaborasi ini.
Beberapa netizen bahkan menyerukan boikot terhadap produk Apple. "i2Phone lol," tulis salah satu pengguna dengan nada menyindir Apple yang dianggap mewakili pihak konservatif.
Namun, tidak sedikit pula yang menunjukkan dukungan kuat terhadap aespa, memilih untuk tetap memberikan semangat kepada grup tersebut.
"Semangat, aespa!" tulis netizen lain yang tetap memberi semangat.
Komentar lainnya menyoroti persepsi publik terhadap Apple:
"Orang-orang nyebut Apple kayak Prada sekarang, serius?" yang merujuk pada reputasi buruk yang sempat menimpa brand fashion tersebut. "Waktunya bener-bener absurd lol," tulis yang lain, menyoroti ketepatan waktu perilisan.
Beberapa pengguna bahkan mengindikasikan kemungkinan beralih ke merek lain:
"Saya kayaknya mau pindah ke Galaxy deh. iPhone makin nggak worth," tambah pengguna lain yang tampaknya kecewa dengan arah promosi Apple saat ini.
Meskipun demikian, sejumlah penggemar merasa keputusan untuk menyalahkan seluruh anggota aespa adalah tidak adil dan tidak proporsional.
"Mereka nyalahin semua aespa, padahal cuma satu member yang bermasalah," tegas salah satu komentar yang banyak disukai, menunjukkan dukungan dan pemahaman terhadap posisi grup.
aespa Tetap Eksis di Tengah Badai
Terlepas dari berbagai kontroversi yang menyertainya, aespa sendiri tetap aktif dalam berbagai promosi dan proyek musik lainnya. Kolaborasi bersama Apple ini hanyalah satu dari sekian banyak aktivitas mereka yang padat di pertengahan tahun 2025.
Ingin baca berita Kpop Chart lebih mudah dan nyaman? Unduh aplikasi kami sekarang!
