Komentar Tidak Pantas Shindong Super Junior Ke Yena Picu Kemarahan Netizen
Sebuah klip video yang menampilkan penyanyi solo Yena baru-baru ini memicu reaksi negatif dari para warganet, menyusul insiden dalam sebuah siaran yang juga melibatkan anggota Super Junior, Eunhyuk dan Shindong. Kontroversi ini berpusat pada sebuah komentar yang dianggap tidak pantas oleh banyak pihak, menimbulkan perdebatan sengit di dunia maya.
Awal Mula Kontroversi: Permainan Tebak Suara yang Menjebak
Dalam segmen tersebut, suara Eunhyuk dan Shindong sengaja diubah agar sulit dikenali oleh Yena. Keduanya mencoba mengecoh Yena dengan memanggilnya "noona", meskipun mereka lebih tua darinya, untuk menambah tingkat kesulitan permainan. Meskipun demikian, Yena tetap mampu menyimpulkan bahwa mereka pasti adalah idola.

Momen kunci terjadi ketika Yena menyebutkan "Music Bank". Eunhyuk dengan cerdik melontarkan lelucon dengan mengatakan satu-satunya "bank" yang ia tahu adalah Kookmin Bank.
Komentar Shindong yang Membakar Emosi: "Bank Sperma" di Tengah Siaran
Namun, Shindong kemudian menimpali dengan komentar yang mengejutkan Yena dan menjadi pemicu utama kontroversi.
"Shindong: Saya pergi ke bank sperma kemarin.
Yena: Hah? Apa? Apa yang Anda katakan?
Yena: Tunggu, apakah Anda boleh mengatakan itu? Saya rasa Anda bukan idola."

Gelombang Kecaman dari Netizen: Mengapa Ucapan Itu Dianggap Tidak Pantas?
Komentar Shindong dengan cepat menyebar dan memancing kemarahan warganet. Banyak yang merasa bahwa ucapan tersebut sangat tidak pantas, terutama mengingat Yena adalah seorang idola wanita. Berbagai reaksi negatif membanjiri kolom komentar, menuntut tindakan lebih lanjut.
-
Pelecehan Verbal: Banyak netizen merasa bahwa Yena, sebagai idola wanita, telah menjadi sasaran pelecehan seksual verbal.
-
Kelayakan Siaran: Pertanyaan besar diajukan kepada tim produksi mengenai kelayakan siaran konten dengan ucapan tersebut.
-
Tuntutan Publik: Tuntutan penghapusan klip dan permintaan maaf kepada Yena disuarakan dengan keras.
Bahkan penggemar internasional pun menunjukkan ketidaksetujuan mereka terhadap komentar tersebut, menambah tekanan pada pihak terkait.
Dampak Luas dan Seruan Akan Pertanggungjawaban
Insiden ini menyoroti isu sensitivitas konten dalam industri hiburan Korea. Reaksi publik yang masif menunjukkan bahwa ada ekspektasi tinggi terhadap standar etika dan batasan komedi, terutama ketika melibatkan interaksi antara idola pria dan wanita. Ada seruan untuk transparansi dan pertanggungjawaban dari semua pihak yang terlibat dalam produksi.
Pelajaran Berharga untuk Industri Hiburan
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi industri hiburan tentang perlunya mempertimbangkan dampak setiap ucapan dan tindakan, terutama dalam format yang mudah diakses publik. Batasan dalam komedi dan interaksi antarpribadi di layar kaca harus dijaga untuk memastikan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua pihak, baik pengisi acara maupun penonton, demi menjaga integritas dan reputasi industri secara keseluruhan.