SeoulSource adalah sumber utama untuk update Kpop dan Kdrama dalam bahasa Indonesia. Ikuti berita idol, drama Korea, dan gosip terkini — semua terangkum di SeoulSource.

Hubungi Kami

SeoulSource
Online-based, Indonesia
(Kami tidak memiliki alamat fisik)

[email protected]
@kpopdankdramaid di X (Twitter)
Seoul Source di Facebook
@seoulsource_ di Instagram

Konflik Jadwal, Chae Jong Hyeop Mundur dari Film Turtle

Aktor ternama, Chae Jong Hyeop, secara resmi memutuskan untuk mundur dari proyek film “Turtle”. Keputusan ini diambil menyusul konflik penjadwalan serius yang melibatkan agensinya, Blitzway, dan pihak rumah produksi, Popcorn Film.

Kronologi Konflik Penjadwalan

Menurut pernyataan dari agensi Blitzway, akar permasalahan bermula dari ketidaksesuaian jadwal syuting yang telah disepakati dalam kontrak awal. Chae Jong Hyeop seharusnya menyelesaikan syuting film “Turtle” sebelum memulai produksi drama terbarunya. Namun, perubahan jadwal mendadak dari pihak produksi film disebut-sebut membuat kesepakatan tersebut sulit dipenuhi.

Blitzway mengungkapkan bahwa mereka telah mengusulkan solusi alternatif, yaitu melanjutkan proses syuting film setelah pengambilan gambar drama selesai. Namun, sayangnya, kesepakatan tidak tercapai antara kedua belah pihak, yang pada akhirnya mendorong agensi Chae Jong Hyeop untuk mengirimkan pemberitahuan resmi pemutusan kontrak.

Meskipun demikian, agensi menegaskan bahwa pintu negosiasi damai masih terbuka sebelum mengambil langkah hukum.

Bantahan dan Tudingan Balik dari Pihak Produksi

Di sisi lain, Popcorn Film selaku rumah produksi membantah keras tuduhan pelanggaran kontrak. Mereka berargumen bahwa jadwal syuting yang tertera hanyalah rencana teknis yang bisa berubah sesuai situasi tak terduga di lapangan. Pihak produksi juga mengklaim bahwa Chae Jong Hyeop telah berpartisipasi dalam berbagai persiapan, seperti pembacaan naskah dan latihan, yang mereka anggap sebagai bentuk persetujuan atas perubahan jadwal.

Perselisihan ini semakin memanas ketika Popcorn Film menuding Chae Jong Hyeop tidak hadir dalam latihan bela diri dan sesi fitting kostum pada bulan Agustus. Ketidakhadiran ini diklaim membuat proses syuting pertama yang telah dijadwalkan menjadi mustahil dilakukan. Akibatnya, pihak produksi mengancam akan mengambil langkah hukum, termasuk menuntut ganti rugi, jika tidak tercapai penyelesaian yang memuaskan.

Dampak dan Sorotan Industri Hiburan

Kasus ini dengan cepat menjadi sorotan di industri hiburan Korea Selatan, mengingat nama Chae Jong Hyeop yang tengah naik daun dan popularitasnya di kalangan penggemar. Mundurnya sang aktor dari “Turtle” tidak hanya mengecewakan banyak penggemar yang menantikan film tersebut, tetapi juga menimbulkan pertanyaan besar mengenai kelanjutan produksi film.

Konflik ini juga menyoroti kompleksitas dan tantangan dalam manajemen jadwal di industri hiburan yang serba cepat, di mana bentrok kepentingan antara aktor, agensi, dan rumah produksi seringkali berujung pada perselisihan hukum.

Menanti Titik Terang Penyelesaian

Hingga saat ini, belum ada kepastian apakah kedua pihak akan berhasil menyelesaikan masalah ini secara damai melalui negosiasi atau akan berlanjut ke jalur hukum. Masa depan film “Turtle” dan reputasi kedua belah pihak kini berada di ujung tanduk, menunggu keputusan akhir dari perselisihan ini.

Situasi ini menjadi pengingat akan pentingnya komunikasi yang jelas dan kesepakatan yang mengikat dalam setiap proyek di industri hiburan, demi menghindari konflik yang merugikan semua pihak.

Tags

Share With Others