Aktor ternama Korea Selatan, Lee Byung Hun, baru-baru ini menjadi sorotan dan memicu perdebatan sengit di kalangan warganet setelah ia membagikan pengalaman masa lalunya dalam memelihara hewan peliharaan.

Pengakuan mengejutkan tersebut disampaikan Lee dalam sebuah wawancara yang diunggah di saluran YouTube DdeunDdeun pada tanggal 20 September. Video berjudul 'The God of Acting is Pinggeo｜EP.88' tersebut menjadi platform di mana sang aktor secara terbuka membahas topik hewan peliharaan.

Pengakuan Mengejutkan: 27 Anjing Peliharaan

Dalam kesempatan tersebut, Lee Byung Hun menyatakan bahwa ia tidak memiliki hewan peliharaan saat ini. Namun, ia kemudian mengungkapkan sebuah fakta yang membuat para pembawa acara, Yoo Jae Suk dan Ji Suk Jin, terkejut.

“Sebelum saya menikah, ketika saya tinggal bersama ibu saya, kami memelihara hingga 27 anjing,” ujar Lee Byung Hun, sebuah pernyataan yang langsung memicu reaksi tak percaya dari kedua host.

Gelombang Kritik dan Perdebatan Online

Pengakuan Lee Byung Hun tentang jumlah anjing peliharaannya yang sangat banyak dengan cepat menyebar dan menuai kritik di berbagai komunitas online. Warganet mengungkapkan kekhawatiran dan pertanyaan serius mengenai praktik kepemilikan hewan tersebut.

• Kekhawatiran Penimbunan Hewan: Beberapa netizen bertanya-tanya, “Apakah dia seorang penimbun hewan?”

• Tuduhan Kepemilikan Tidak Bertanggung Jawab: Komentar lain muncul seperti, “Apakah dia secara tidak bertanggung jawab mengambil anjing dan kemudian menyerahkannya begitu saja? Sangat mengkhawatirkan bagaimana santainya dia membicarakannya.”

• Isu Kesejahteraan Hewan: Pertanyaan kritis juga dilayangkan, “Kemana perginya semua anjing itu? Bukankah ini pelecehan hewan? Bagaimana dia mengatur jalan-jalan?”

Kritikus secara khusus menyoroti potensi masalah kepemilikan hewan peliharaan yang tidak bertanggung jawab, termasuk tantangan dalam mengurus dan merawat anjing sebanyak itu.

Klarifikasi dan Reaksi Terpecah

Menanggapi gelombang kritik, Lee Byung Hun menjelaskan bahwa banyak dari anjing-anjing tersebut kemudian diadopsi oleh kenalan-kenalannya. Meskipun demikian, reaksi publik tetap terpecah.

Lee juga membagikan detail tentang tantangan yang ia hadapi dalam merawat begitu banyak anjing.

• Ukuran dan Jumlah: “Lebih dari setengahnya adalah anjing berukuran sedang hingga besar. Termasuk anak anjing, totalnya 27 ekor.”

• Tugas Merawat: “Memberi makan mereka adalah tugas besar, tetapi membersihkan setelah mereka bahkan lebih sulit.”

Ia menambahkan, “Akhirnya, saya menyadari itu terlalu banyak, jadi saya bertanya kepada orang-orang di sekitar saya apakah mereka ingin mengambil anjing, dan saya mulai menyerahkannya. Saya masih memiliki sekitar empat anjing sekarang.”

Dampak Berkelanjutan dan Perhatian Publik

Meski Lee Byung Hun telah mengurangi jumlah anjing peliharaannya secara signifikan, bahkan kepemilikan empat anjing pun masih dianggap sebagai tanggung jawab besar. Yoo Jae Suk berkomentar, “Bahkan empat anjing tidak mudah diatur,” sementara Ji Suk Jin menimpali, “Kamu benar-benar mencintai anjing.”

Namun, beberapa penonton tetap kritis, melanjutkan perdebatan online yang memperlihatkan sensitivitas publik yang tinggi terhadap isu kesejahteraan dan kepemilikan hewan yang bertanggung jawab.

Kesimpulan: Sebuah Refleksi tentang Tanggung Jawab

Pengalaman Lee Byung Hun dalam memelihara 27 anjing dan reaksi yang ditimbulkannya menjadi cerminan penting tentang kompleksitas kepemilikan hewan peliharaan berskala besar. Insiden ini menyoroti bagaimana persepsi publik saat ini sangat menekankan pentingnya tanggung jawab penuh dalam merawat setiap makhluk hidup.

Perdebatan yang muncul menggarisbawahi bahwa kepedulian terhadap hewan peliharaan tidak hanya sebatas memberi makan, tetapi juga memastikan kualitas hidup yang layak, sebuah standar yang diharapkan oleh masyarakat modern.