Aktris Lee Hanee akhirnya angkat bicara untuk pertama kalinya terkait dugaan penghindaran pajak sebesar 6 miliar KRW (sekitar $4,4 juta USD). Pernyataan ini disampaikan dalam sebuah wawancara virtual saat ia mempromosikan serial original Netflix terbarunya.

Latar Belakang: Kontroversi Pajak Lee Hanee Terungkap

Pada 19 Agustus, Lee Hanee berpartisipasi dalam wawancara meja bundar virtual dengan MyDaily menjelang perilisan serial original Netflix 'Aema'. Serial yang ditulis dan disutradarai oleh Lee Hae Young ini mengisahkan bangkitnya sinema erotis di Korea tahun 1980-an, menyoroti baik sorotan glamor maupun realitas pahit di baliknya. Lee Hanee berperan sebagai Hee Ran, aktris papan atas negara itu yang dengan berani melawan kekuatan gelap industri, bersama aktris pendatang baru Joo Ae yang diperankan oleh Bang Hyo Rin.

Di tengah sesi diskusi tentang drama tersebut, ia juga membahas kontroversi kasus pajaknya yang muncul tahun lalu. Pada September tahun lalu, Lee Hanee dilaporkan diperintahkan untuk membayar pajak tambahan sebesar 6 miliar KRW (sekitar $4,4 juta USD) setelah audit oleh Layanan Pajak Nasional. Saat itu, agensinya menyatakan, "Lee Hanee selalu memenuhi kewajiban pajaknya dengan itikad baik di bawah bimbingan perwakilan pajaknya. Penilaian tambahan muncul dari perbedaan interpretasi antara otoritas pajak dan perwakilannya. Dia telah membayar penuh jumlah tersebut, dan kasus ini tidak ada hubungannya dengan penghindaran pajak yang disengaja."

Klarifikasi dari Aktris: "Merasa Tidak Adil, Namun Tetap Tenang"

Ketika ditanya tentang kontroversi pajak, Lee Hanee memberikan tanggapan yang lugas. Ia mengungkapkan perasaannya secara terbuka mengenai situasi yang dihadapinya.

Ia melanjutkan, "Tentu, ada aspek-aspek yang terasa tidak adil. Tetapi kasus ini belum sepenuhnya selesai. Meskipun saya sudah membayar semua pajak, saya telah secara resmi meminta peninjauan oleh otoritas yang lebih tinggi untuk menentukan apakah penilaian itu benar-benar tepat. Karena prosesnya sedang berlangsung, sulit untuk membahas detail spesifik, tetapi saya berusaha untuk tetap tenang dan sabar."

Detail Kasus: Perbedaan Interpretasi Pajak

Pada bulan Maret lalu, agensi Lee Hanee mengeluarkan klarifikasi lain, menjelaskan bahwa selama investigasi pajak komprehensif lima tahun terhadap penghibur korporat, pihak berwenang menentukan bahwa pendapatan hiburan Lee Hanee seharusnya dikenakan pajak sebagai pendapatan pribadi daripada pendapatan korporat, meskipun pajak korporat telah dibayar.

• Tidak Ada Temuan Pelaporan Palsu: Agensi menegaskan bahwa "tidak ada temuan pendapatan yang tidak dilaporkan atau klaim biaya palsu selama audit."

• Disposisi Pajak Belum Final: Mereka juga menambahkan bahwa "disposisi pajak belum final."

Dampak Personal dan Langkah Hukum Selanjutnya

Lee Hanee juga mengungkapkan dampak investigasi terhadap kehidupan pribadinya, menunjukkan betapa beratnya proses ini baginya. "Ini sudah berlangsung hampir empat tahun, dimulai dari kehamilan pertama dan persalinan saya. Seiring waktu, saya menjadi lebih tenang."

Ia menambahkan, "Menganggapnya sebagai krisis yang berlebihan hanya akan merusak kesehatan Anda, jadi saya memutuskan untuk mendekatinya dengan lebih tenang." Agensi Lee Hanee menyatakan bahwa aktris tersebut "bermaksud untuk melanjutkan prosedur hukum melalui firma hukum pajak untuk menantang risiko pajak berganda dan mencari interpretasi hukum yang adil."

Kesimpulan: Antara Akting dan Keadilan Pajak

Kontroversi pajak Lee Hanee menyoroti kompleksitas regulasi pajak yang seringkali menimbulkan perbedaan interpretasi. Meskipun telah membayar jumlah yang diminta, Lee Hanee tetap teguh dalam pendiriannya bahwa ia tidak melakukan penghindaran pajak yang disengaja dan akan terus mencari kejelasan serta keadilan hukum. Di tengah tantangan personal dan profesional ini, ia menunjukkan ketenangan dan fokusnya pada karier aktingnya, seperti yang terlihat dalam perannya di serial 'Aema'. Kasus ini masih bergulir, dengan Lee Hanee bertekad untuk memastikan interpretasi yang adil dan benar di mata hukum.