SeoulSource adalah sumber utama untuk update Kpop dan Kdrama dalam bahasa Indonesia. Ikuti berita idol, drama Korea, dan gosip terkini — semua terangkum di SeoulSource.

Hubungi Kami

SeoulSource
Online-based, Indonesia
(Kami tidak memiliki alamat fisik)

[email protected]
@kpopdankdramaid di X (Twitter)
Seoul Source di Facebook
@seoulsource_ di Instagram

Lee Si Young Akan Lari Marathon Saat Hamil 8 Bulan

Aktris Lee Si Young kembali menjadi sorotan publik setelah mengumumkan rencananya untuk berpartisipasi dalam Sydney Marathon 2025. Yang menarik perhatian adalah status kehamilannya yang kini memasuki usia delapan bulan, memicu berbagai reaksi dan diskusi di kalangan warganet.

Latar Belakang: Lee Si Young Berencana Maraton Sydney Saat Hamil Delapan Bulan

Pada tanggal 28 Agustus lalu, melalui akun Instagram pribadinya, Lee Si Young membagikan kabar mengejutkan ini. Ia menegaskan bahwa dirinya telah rutin berolahraga selama masa kehamilan, terutama melatih tubuh bagian bawah. Aktris tersebut juga mengungkapkan telah mendapatkan izin dari dokter kandungan dan akan didampingi pelatih khusus selama maraton.

Ia berencana untuk mengikuti kategori 10 km, yang disebutnya akan "dilakukan dengan santai". Lee Si Young menambahkan bahwa saat hamil anak pertamanya, Jungyoon, ia juga berhasil menyelesaikan tiga maraton, termasuk setengah maraton.

Kisah Pribadi di Balik Kehamilan Kedua: Perceraian dan Transfer Embrio

Kabar kehamilan ini muncul di tengah situasi pribadi yang cukup kompleks. Lee Si Young, yang menikah pada tahun 2017 dan melahirkan putra pertamanya setahun kemudian, baru-baru ini mengumumkan perceraiannya setelah delapan tahun berumah tangga.

Lebih jauh, ia mengungkapkan bahwa kehamilan keduanya ini terjadi melalui transfer embrio beku, sebuah keputusan yang diambil tanpa persetujuan mantan suaminya. Detail ini menambah lapisan kompleksitas pada narasi publiknya.

Dampak dan Kontroversi: Kekhawatiran Publik Terhadap Kesehatan Janin

Pengumuman Lee Si Young tentang partisipasinya dalam maraton saat hamil delapan bulan segera menimbulkan gelombang kekhawatiran dari warganet. Banyak yang menyuarakan keprihatinan mereka terhadap kesehatan dan keselamatan janin yang dikandungnya.

"Janin akan stres….tolong lakukan hal seperti ini ketika Anda tidak hamil."

Beberapa komentar lain juga menunjukkan kekagetan dan bahkan kritik terhadap keputusannya:

"Dia terlihat gila!"

Dan juga ada yang menyoroti kebebasan personal sang aktris dalam menjalani hidup:

"Dia benar-benar menjalani hidupnya sesuka hati…"

Kekhawatiran utama berkisar pada potensi tekanan fisik dan mental yang dapat dialami janin akibat aktivitas fisik intens seperti maraton, meskipun Lee Si Young telah menyatakan bahwa ia akan berlari "ringan" dan didampingi ahli.

Langkah Selanjutnya: Menuju Persalinan dan Peluang Baru

Saat ini, Lee Si Young sedang memasuki fase akhir kehamilannya, yaitu delapan bulan, dan dilaporkan sedang mempersiapkan diri untuk persalinan. Partisipasinya dalam Sydney Marathon, meskipun menimbulkan kontroversi, menunjukkan dedikasinya terhadap gaya hidup aktif dan komitmennya pada tujuan pribadi.

Bagaimana ia akan menyeimbangkan persiapan maraton dengan kebutuhan menjelang persalinan akan menjadi perhatian selanjutnya bagi publik.

Kesimpulan: Harmonisasi Pilihan Personal dan Tanggung Jawab Keibuan

Kasus Lee Si Young menggambarkan kompleksitas antara hak individu untuk membuat pilihan hidup dan tanggung jawab yang menyertai peran sebagai seorang ibu, terutama di mata publik. Sementara ia berusaha untuk tetap aktif dan mencapai tujuan pribadinya, kekhawatiran yang diungkapkan oleh warganet menyoroti keprihatinan kolektif terhadap kesejahteraan anak yang belum lahir. Kisah ini menjadi pengingat akan diskursus yang berkelanjutan seputar ekspektasi masyarakat terhadap ibu hamil dan batas-batas kebebasan personal.

Tags

Share With Others