Ningning aespa Diduga Kelelahan Akibat Jadwal Padat
Ningning, anggota grup K-Pop aespa, telah menimbulkan kekhawatiran besar di kalangan penggemar setelah membagikan pembaruan yang mengkhawatirkan di media sosial.
Apa yang Terjadi?
Idol tersebut memposting video dan foto dirinya sedang menerima infus di akun Instagram pribadinya. Unggahan ini disertai dengan keterangan singkat yang bernada sarkastis, "ha..ha..ha..". Foto tersebut juga menampilkan pratinjau single aespa yang akan datang, "Dirty Work".


Dampak dan Kekhawatiran Penggemar
Penggemar dengan cepat menduga bahwa Ningning bekerja terlalu keras hingga berdampak pada kesehatannya. Gambar tersebut segera menjadi viral, memicu kemarahan dan frustrasi penggemar terhadap SM Entertainment. Banyak yang menuduh perusahaan terlalu membebani grup tanpa memberikan waktu istirahat dan pemulihan yang cukup. Tagar #PrioritizeAespasHealth menjadi trending di berbagai negara, dengan penggemar menuntut perlakuan yang lebih baik bagi keempat anggota aespa.
"PRIORITASKAN KESEHATAN AESPA SM ENTERTAINMENT KALIAN BILANG AKAN MEMPRIORITASKAN KESEHATAN ARTIS KALIAN TETAPI KALIAN GAGAL MELAKUKAN ITU SEKALI LAGI. BERI AESPA ISTIRAHAT SM."
Ini bukan pertama kalinya jadwal padat aespa menuai kritik. Penggemar aespa, yang dikenal sebagai MYs, berulang kali menyuarakan keprihatinan mereka terhadap kesehatan grup, terutama ketika anggota harus melewatkan acara dan penampilan karena sakit. Setelah menyelesaikan tur dunia kedua mereka musim semi lalu, aespa dikabarkan sedang bersiap untuk tur ketiga yang dijadwalkan dimulai akhir tahun ini, menyisakan waktu yang sangat singkat di antaranya. Selama periode ini, mereka juga sedang mempersiapkan perilisan "Dirty Work" dan rumor comeback album segera menyusul.
Langkah Selanjutnya dan Tuntutan Penggemar
Penggemar kini mendesak SM Entertainment untuk mengakui batas fisik dan mental para artis serta menghentikan apa yang mereka sebut sebagai "eksploitasi" terhadap aespa. Banyak yang berharap momen viral ini akan mendorong perubahan nyata dalam manajemen grup ke depannya.