Penampilan memukau kru BUMSUP di 'World of Street Woman Fighter' Mnet tengah menjadi perbincangan global. Bahkan, otoritas warisan nasional Korea turut memuji penampilan spektakuler ini, menandai bahwa karya seni ini telah melampaui sekadar pertunjukan biasa.

Fenomena Viral: Penampilan BUMSUP Mengguncang Dunia Maya

Video penampilan berjudul '[#WSWF] Mega Crew Mission Global Evaluation | BUMSUP', yang diunggah di saluran YouTube The CHOOM, telah mencatat angka fantastis. Per 19 Juni, video tersebut sukses melampaui 6,9 juta penayangan hanya dalam satu hari sejak diunggah. Keberhasilan ini juga mengantarkan video tersebut menduduki peringkat pertama sebagai video trending di YouTube Korea, sebuah bukti nyata popularitas yang luar biasa dan daya tarik global yang kuat.

Pujian dari Otoritas Warisan Nasional Korea: Sebuah Pengakuan Budaya

Di tengah respons yang antusias dari para penggemar dan publik, Korea Heritage Service (Lembaga Warisan Korea) meninggalkan komentar yang menarik di YouTube, berbunyi:

Pernyataan cerdas namun tulus ini segera menarik perhatian luas. Komentar tersebut menegaskan bahwa penampilan ini bukan sekadar tarian modern, melainkan sebuah karya seni yang menyentuh esensi budaya Korea dan memiliki kedalaman artistik yang layak diakui sebagai warisan budaya.

Di Balik Layar: Konsep dan Bintang di Balik "Monggyeong"

Pertunjukan yang diberi judul 'Monggyeong: At the Boundary of Dreams' ini merupakan hasil arahan dari ikon tari Honey J. Panggung ini sukses menyatukan deretan penari bintang papan atas Korea, termasuk GABEE, no:ze, Lee Jung, Ri.hey, Lip J, Monika, Aiki, dan Hyojin Choi, yang semuanya berkontribusi pada kemegahan visual dan emosional.

Kru BUMSUP dengan brilian mengusung tema 'grim reaper' atau malaikat maut. Mereka berhasil menyalurkan sentimen tradisional Korea melalui interpretasi tarian modern yang kaya akan makna, menciptakan rutinitas yang memukau secara visual dan kuat secara emosional. Ini menunjukkan bagaimana seni tari dapat menjadi jembatan yang harmonis antara tradisi dan modernitas.

Saksikan Keseruannya: Jadwal Tayang "World of Street Woman Fighter"

'World of Street Woman Fighter' tayang setiap hari Selasa pukul 10 malam KST di Mnet. Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan bakat-bakat luar biasa ini dan memahami mengapa penampilan mereka meraih pujian seluas ini!

Sebuah Karya Seni yang Melampaui Batas

Kesuksesan penampilan BUMSUP tidak hanya tercermin dari jumlah penayangan yang fantastis, tetapi juga dari pengakuan institusi penting seperti Korea Heritage Service. Ini membuktikan bahwa tarian modern, ketika dikemas dengan kedalaman budaya dan eksekusi yang sempurna, dapat menjadi warisan yang berharga dan menginspirasi audiens secara global, melampaui sekadar hiburan semata.