Perbedaan Mencolok Sambutan Bandara Irene & Seulgi Red Velvet
Sebuah unggahan di forum daring Korea populer, Pann, baru-baru ini menjadi viral. Unggahan tersebut menyoroti apa yang diyakini oleh banyak warganet sebagai kesenjangan popularitas yang signifikan antara Irene dan Seulgi, dua anggota dari grup idola Red Velvet.
Postingan yang dengan cepat mengumpulkan lebih dari 29.000 tayangan dalam hitungan jam itu, menampilkan foto-foto kedua idola tersebut saat kembali ke Korea setelah sukses menggelar tur konser “BALANCE” mereka di Makau.
Kontras Sambutan di Bandara
Dalam gambar yang dibagikan, Irene terlihat dikelilingi oleh kerumunan penggemar dan reporter. Ia berhasil menarik perhatian dengan visualnya yang memukau dan kharismatik.
Sebaliknya, Seulgi tertangkap kamera berjalan dengan tenang melalui bandara, tanpa kemeriahan yang berarti. Padahal, ia hanya berjarak beberapa langkah dari rekan satu grupnya tersebut.


Mengapa Ini Penting? Respon Warganet Korea
Kontras dalam foto-foto tersebut telah memicu reaksi besar dari warganet Korea. Banyak yang menganggapnya sebagai cerminan jelas dari basis penggemar Irene yang kuat dan tak tergoyahkan.
Dikenal sebagai salah satu visual paling menonjol dari K-Pop generasi ketiga, Irene telah lama menjadi faktor kunci dalam popularitas Red Velvet. Daya tarik bintangnya tampaknya masih mampu menarik perhatian besar, bahkan setelah hampir satu dekade berkarier bersama grup.

Kedatangan Seulgi yang lebih tenang juga menjadi sorotan. Banyak warganet menunjukkan bahwa meskipun tingkat perhatian yang diterima berbeda, kedua idola ini terus mendapatkan dukungan untuk alasan yang beragam.
“Sejujurnya, jika saya harus memilih antara Seulgi dan Irene, saya mungkin akan pergi melihat Irene juga.”
“Tapi Seulgi sangat gila dalam pekerjaannya.”
“Bukankah Irene bertanggung jawab atas sekitar 60-70% popularitas Red Velvet?”
“Pada tingkat pengalaman mereka, saya yakin mereka telah melihat hal semacam ini berkali-kali haha. Dia mungkin bahkan tidak peduli lagi.”
“Anda tidak bisa menyangkal dampak Irene.”
Karier dan Pengakuan Individu
Sementara beberapa menyatakan terkejut dengan perbedaan respons kerumunan, yang lain menyebutkan bagaimana baik Irene maupun Seulgi telah membangun kekuatan dan reputasi mereka sendiri, baik di dalam grup maupun di industri musik.
Mereka berdua, dengan keunikan masing-masing, terus menjadi pilar penting bagi Red Velvet dan para penggemar setia mereka.


Kesimpulan: Dua Pilar Red Velvet
Peristiwa di bandara Makau ini menyoroti dinamika menarik dalam popularitas di industri K-Pop. Meskipun Irene mungkin menarik perhatian publik yang lebih besar karena visualnya yang ikonik, Seulgi tetap diakui luas atas bakat dan profesionalismenya yang luar biasa.
Kedua idola ini, dengan cara mereka masing-masing, terus memberikan kontribusi unik dan tak ternilai bagi Red Velvet, membuktikan bahwa kesuksesan grup bertumpu pada kekuatan kolektif dari setiap anggotanya.