Polisi Tidak Lanjutkan Kasus Prostitusi Ju Haknyeon
Kepolisian Seoul Gangnam telah mengeluarkan keputusan penting terkait kasus dugaan prostitusi yang melibatkan Ju Haknyeon. Pada 2 Juli, pihak kepolisian secara resmi memutuskan untuk tidak meneruskan kasus dugaan pelanggaran Undang-Undang tentang Hukuman Pengaturan Tindakan Seks Komersial, dll., terhadap Ju Haknyeon ke kejaksaan.
Klarifikasi Hukum: Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Kasus ini mencuat ke publik setelah pada 18 Juni lalu, Ju Haknyeon secara mengejutkan diberhentikan dari grupnya, THE BOYZ. Agensi mereka, ONE HUNDRED, saat itu menyebutkan adanya "masalah yang melibatkan kehidupan pribadi Ju Haknyeon" yang membuat mereka "tidak lagi mungkin mempertahankan kepercayaan padanya sebagai seorang artis."
Tak lama setelah pengumuman tersebut, sebuah media berita melaporkan bahwa beberapa sumber mengklaim Ju Haknyeon telah membayar untuk berhubungan seks dengan mantan aktris AV Jepang, Asuka Kirara.
Menanggapi laporan tersebut, Ju Haknyeon dengan tegas dan berulang kali membantah tuduhan prostitusi. Ia menyatakan bahwa memang benar dirinya bertemu dengan Asuka Kirara, namun tidak ada hal ilegal yang terjadi selama pertemuan tersebut.
Pada 19 Juni, seorang individu mengajukan laporan pidana kepada Kantor Polisi Gangnam, meminta penyelidikan atas dugaan kasus prostitusi yang melibatkan Ju Haknyeon.
Implikasi Keputusan Polisi: Mengapa Ini Penting?
Setelah melakukan peninjauan, pihak kepolisian akhirnya menyimpulkan bahwa individu yang mengajukan laporan tersebut tidak memberikan bukti konkret yang cukup untuk membenarkan dilakukannya penyelidikan. Laporan tersebut, menurut polisi, hanya didasarkan sepenuhnya pada artikel-artikel yang beredar di internet tanpa adanya bukti pendukung yang solid.
Keputusan ini secara signifikan meringankan posisi hukum Ju Haknyeon terkait tuduhan tersebut, menegaskan bahwa tidak ada dasar hukum yang cukup untuk melanjutkan kasus ini ke ranah penuntutan. Ini menandakan bahwa dari sudut pandang hukum, tuduhan prostitusi terhadapnya tidak terbukti.
Langkah Berikutnya: Upaya Pemulihan Nama Baik
Di tengah proses ini, Ju Haknyeon sendiri sebelumnya telah mengumumkan rencananya untuk mengambil tindakan hukum. Ia berencana menuntut individu tak dikenal yang mengajukan laporan terhadapnya, serta media berita dan reporter yang pertama kali mempublikasikan tuduhan prostitusi tersebut.
Langkah ini menunjukkan tekad Ju Haknyeon untuk membersihkan namanya sepenuhnya dari tuduhan yang ia anggap fitnah dan tidak berdasar, serta mencari keadilan atas kerusakan reputasi yang mungkin telah terjadi.
Kesimpulan
Dengan keputusan kepolisian yang tidak meneruskan kasus ini, Ju Haknyeon kini secara hukum terbebas dari tuduhan prostitusi yang sempat menghantamnya. Fokus selanjutnya akan beralih pada upaya hukum yang akan ia tempuh untuk memulihkan nama baik dan kredibilitasnya di mata publik.