Berita mengejutkan kembali mengguncang industri hiburan Korea dengan konfirmasi hengkangnya Ju Haknyeon dari THE BOYZ dan agensinya, One Hundred Label. Keputusan drastis ini diambil setelah skandal yang melibatkan dirinya dengan mantan aktris AV Jepang, Kirara Asuka, di Tokyo. Insiden ini tidak hanya memicu gelombang kritik dari netizen Korea, tetapi juga kembali menyoroti insiden masa lalu Kirara Asuka dengan idola pria lainnya.

Latar Belakang: Hengkangnya Ju Haknyeon Setelah Skandal

Pada awal minggu ini, One Hundred Label secara resmi mengumumkan pemutusan kontrak Ju Haknyeon, yang sebelumnya telah berada dalam masa hiatus sejak 16 Juni. Agensi tersebut secara eksplisit menyebutkan “beratnya masalah” sebagai alasan di balik keputusan pemutusan kontrak. Laporan menyebutkan bahwa Ju Haknyeon terlihat menghabiskan malam bersama Kirara Asuka di Tokyo, dengan beberapa saksi mata menggambarkan momen kedekatan fisik di antara keduanya.

Dampak dan Reaksi Publik: Mengapa Ini Penting?

Skandal yang melibatkan Ju Haknyeon dan Kirara Asuka dengan cepat menyebar dan menimbulkan reaksi keras dari netizen Korea. Keberangkatan seorang idola dari grupnya akibat isu pribadi dengan figur kontroversial seperti Kirara Asuka menunjukkan standar moral dan etika yang sangat ketat yang diterapkan pada figur publik di industri K-pop. Kejadian ini juga menyoroti bagaimana perilaku di luar panggung dapat berdampak signifikan dan langsung pada karier seorang idola serta reputasi agensi mereka.

Menguak Kembali Kisah Lama: Kirara Asuka dan Inoo Kei Hey! Say! JUMP

Di tengah kegaduhan ini, perhatian publik kini beralih ke insiden serupa yang pernah melibatkan Kirara Asuka di masa lalu. Sebuah laporan tabloid yang kembali beredar, delapan tahun lalu, mengungkapkan hubungannya dengan Inoo Kei dari grup Jepang Hey! Say! JUMP. Artikel asli dari media Jepang Shukan Josei menampilkan foto-foto Inoo Kei dan Kirara Asuka bersama dalam apa yang terlihat sebagai liburan romantis di Singapura. Para tamu di hotel mewah Marina Bay Sands juga dilaporkan melihat keduanya berdua di jacuzzi selama menginap.

Perbedaan Respon Agensi: Studi Kasus Ju Haknyeon vs. Inoo Kei

Menariknya, respon agensi terhadap kedua kasus ini sangat berbeda. Berikut perbandingan respon dari masing-masing agensi:

• One Hundred Label (agensi Ju Haknyeon): Dengan tegas menyatakan "beratnya masalah" dan segera mengambil tindakan pemutusan kontrak Ju Haknyeon dari THE BOYZ dan agensi, tanpa memberikan ruang untuk pembelaan.

• Johnny & Associates (agensi Inoo Kei): Segera membela Inoo Kei. Mereka menjelaskan bahwa pertemuan di Singapura hanyalah kebetulan setelah keduanya bertemu pertama kali di pesta makan malam teman setahun sebelumnya. Agensi ini bersikeras bahwa tidak ada hubungan romantis di antara keduanya, pernyataan yang juga didukung oleh agensi Kirara Asuka. Kirara Asuka sendiri memilih untuk tidak memberikan komentar publik mengenai insiden tersebut.

Kesimpulan: Reputasi dan Konsekuensi dalam Industri Hiburan

Kasus-kasus yang melibatkan Kirara Asuka dengan Ju Haknyeon dan Inoo Kei menyoroti tantangan besar yang dihadapi para idola dalam menjaga citra publik mereka. Sementara satu agensi mengambil tindakan drastis dan cepat, agensi lain memilih untuk membela artisnya dengan argumen kebetulan dan mempertahankan narasi hubungan non-romantis. Hal ini menunjukkan kompleksitas manajemen krisis reputasi di industri hiburan yang selalu berada di bawah sorotan tajam publik. Konsekuensinya, seperti yang terlihat pada Ju Haknyeon, bisa sangat menentukan arah dan keberlanjutan karier seorang idola.