Sola Aoi Bela Aktris AV di Tengah Skandal Ju Hak Nyeon
Sora Aoi, aktris video dewasa (AV) asal Jepang yang berusia 44 tahun, angkat bicara mengenai tuduhan prostitusi yang melibatkan mantan anggota The Boyz, Ju Hak Nyeon, dan aktris AV, Asuka Kirara.
Apa yang Terjadi?
Pada 25 Juni, Sora Aoi mengunggah pesan di akun media sosialnya dalam bahasa Korea, menyatakan, “Meskipun kami mengekspresikan seksualitas, aktris AV bukanlah pelacur.” Ia menambahkan dalam bahasa Jepang, “Ini adalah status aktris AV.” Pernyataannya ini diinterpretasikan sebagai tanggapan atas kontroversi yang berkembang seputar Ju Hak Nyeon dan Asuka Kirara. Kontroversi ini bermula setelah majalah Shukan Bunshun merilis foto keduanya sedang minum dan menunjukkan kontak fisik di sebuah bar di Tokyo, yang memicu tuduhan prostitusi.
Sora Aoi lebih lanjut mengomentari, “Masalah sebenarnya adalah berperilaku sedemikian rupa sehingga memicu perilisan foto-foto memberatkan seperti itu,” mengakui bahwa dari sudut pandang penggemar, beberapa orang mungkin bereaksi dengan berkata, “Dari semua orang, mengapa seorang aktris AV?”
Dampak dan Latar Belakang Kontroversi
Kasus ini bermula pada bulan Mei ketika pertemuan pribadi Ju Hak Nyeon dengan Asuka Kirara menjadi publik, yang akhirnya berujung pada pengeluarannya dari grup The Boyz. Muncul juga laporan media yang mengklaim bahwa Ju Hak Nyeon membayar Asuka Kirara untuk layanan seksual, yang berujung pada pengajuan keluhan hukum di bawah undang-undang anti-prostitusi Korea Selatan.
Menurut penyelidikan internal agensi Ju Hak Nyeon, keduanya ditemukan sempat berbagi minuman bersama sebelum akhirnya pergi ke kediaman Asuka Kirara. Namun, baik Ju Hak Nyeon maupun Asuka Kirara telah membantah keterlibatan dalam prostitusi.

Pernyataan Resmi dan Langkah Hukum
Ju Hak Nyeon menyatakan, “Saya tidak pernah terlibat dalam aktivitas ilegal apa pun, termasuk prostitusi,” dan mengumumkan rencana untuk mengambil tindakan hukum. Ia juga menegaskan bahwa dirinya tidak pernah setuju untuk meninggalkan The Boyz atau mengakhiri kontrak eksklusifnya dengan agensi One Hundred Label.
Asuka Kirara pun membantah tuduhan tersebut, mengatakan, “Saya tidak pernah menerima uang sebagai imbalan atas tindakan seksual.” Namun, ia belum memberikan penjelasan mengenai alasan kehadirannya dalam pertemuan minum tersebut.


Kesimpulan
Kasus ini menyoroti perbedaan persepsi mengenai status dan batasan profesional di industri hiburan dewasa, serta pentingnya menjaga privasi dan menghindari situasi yang dapat menimbulkan kesalahpahaman dan tuduhan serius, terutama bagi figur publik.