Sophia KATSEYE Dihujat karena Like Video 'Sindir' BLACKPINK
Baru-baru ini, aktris Sofia Wylie melontarkan komentar mengenai BLACKPINK dan KATSEYE, memicu berbagai reaksi keras dari warganet. Kontroversi ini semakin memanas setelah salah satu anggota KATSEYE, Sophia, diketahui menyukai sebuah unggahan di media sosial yang dinilai meremehkan BLACKPINK, menyebabkan gelombang hujatan yang signifikan.
Latar Belakang Kontroversi: Dari Komentar Aktris Hingga 'Like' Medsos
Inti dari permasalahan ini bermula dari komentar aktris Sofia Wylie yang membandingkan dua grup idola populer, BLACKPINK dan KATSEYE. Pernyataan Wylie sontak menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar K-Pop.

Namun, api kontroversi semakin berkobar ketika warganet menemukan bahwa Sophia, anggota dari grup idola KATSEYE, menyukai sebuah video di Instagram yang dianggap 'meragukan' atau 'menyerang' BLACKPINK. Tindakan Sophia ini segera menimbulkan gelombang reaksi negatif, dengan banyak yang menuduhnya memiliki niat buruk terhadap grup idola HYBE tersebut.
Beberapa cuitan di media sosial X (sebelumnya Twitter) dengan cepat menyebarluaskan tangkapan layar dari aktivitas Sophia tersebut, memicu kemarahan dan tuduhan bahwa Sophia secara sengaja menyukai konten yang merugikan BLACKPINK.
Dampak dan Reaksi: Hujatan Hingga Pembelaan Penggemar
Setelah cuitan mengenai 'like' Sophia menarik perhatian luas, anggota KATSEYE tersebut seketika dibanjiri komentar kebencian di akun Instagram-nya. Para penggemar BLACKPINK, yang merasa idolanya diserang, meluapkan kekecewaan dan kemarahan mereka langsung di kolom komentar Sophia.

"Sophia dari KATSEYE menyukai postingan yang dinilai meremehkan BLACKPINK. Apa-apaan ini? Apakah KATSEYE mendukung pelecehan terhadap grup idola lain?"
Situasi ini memicu perdebatan sengit di media sosial. Di sisi lain, banyak penggemar KATSEYE dan warganet lainnya berupaya menyeimbangkan gelombang kebencian dengan memberikan pesan dukungan positif kepada Sophia. Mereka juga membela Sophia dengan menegaskan bahwa sang idola adalah seorang penggemar BLACKPINK yang setia.
"Sophia sudah lama menjadi seorang K-Pop stan dan ia selalu berbicara positif tentang BLACKPINK. Ia adalah seorang BLINK (nama fandom BLACKPINK) yang berdedikasi. Gagasan bahwa ia cemburu atau membenci mereka sungguh tidak masuk akal."
Langkah Selanjutnya: Membongkar Kesalahpahaman dan Loyalitas Fandom
Meskipun gelombang kritik masih berlanjut, semakin banyak suara yang muncul untuk membela Sophia. Mereka menyoroti sejarah Sophia sebagai penggemar berat BLACKPINK, yang sering kali menyuarakan kekagumannya terhadap grup tersebut. Pembelaan ini berargumen bahwa 'like' tersebut mungkin hanyalah kesalahpahaman atau bukan dukungan terhadap sentimen negatif yang dituduhkan.
Peristiwa ini menyoroti betapa cepatnya sebuah tindakan kecil di media sosial dapat memicu reaksi berantai dan perpecahan di antara komunitas penggemar. Ini juga menunjukkan loyalitas mendalam para penggemar yang siap membela idola mereka dari serangan online.
Kesimpulan: Pelajaran dari Drama Media Sosial
Kontroversi seputar komentar Sofia Wylie dan 'like' Sophia dari KATSEYE menjadi contoh nyata bagaimana interaksi di media sosial dapat dengan cepat memicu badai di dunia K-Pop. Peristiwa ini mengingatkan kita akan pentingnya verifikasi informasi dan menghindari penghakiman instan, terutama dalam lingkungan digital yang seringkali penuh dengan misinterpretasi. Baik idola maupun penggemar perlu lebih berhati-hati dalam setiap tindakan dan interaksi online untuk mencegah konflik yang tidak perlu.