Super Junior: Dari Hampir Bubar hingga 2 Dekade K-Pop
Dalam industri K-Pop yang serba cepat, umur panjang sebuah grup seringkali menjadi impian sekaligus tantangan besar. Berbagai rintangan dapat muncul, mulai dari perubahan prioritas anggota seiring bertambahnya usia hingga keinginan untuk tidak lagi berada di sorotan. Fenomena "kutukan 7 tahun" telah menjadi momok yang menyebabkan banyak grup mengakhiri perjalanan mereka pada titik tersebut.
Namun, di tengah dinamika ini, sebuah grup yang awalnya ditakdirkan bubar setelah hanya tiga bulan, kini justru merayakan ulang tahun ke-20 mereka dengan sangat meriah, membuktikan ketahanan luar biasa.
Kisah Awal Super Junior: Konsep Revolusioner yang Berubah
Pada Februari 2005, SM Entertainment mengumumkan rencana debut boy group baru beranggotakan dua belas orang. Grup yang kala itu dirumorkan bernama O.V.E.R. ini dirancang dengan sistem rotasi, di mana anggota baru akan terus diperkenalkan, mirip dengan konsep unit NCT U saat ini.

Sebelum debut resmi mereka pada November 2005, nama grup akhirnya ditetapkan menjadi Super Junior 05. Konsep ini menegaskan sifat rotasi mereka, mengisyaratkan formasi baru di masa depan.

Titik Balik Tak Terduga: Dari Rotasi Menjadi Grup Tetap
Setelah perilisan lagu "Miracles," rencana untuk formasi baru, Super Junior 06, mulai dibahas sesuai dengan konsep awal. Ini berarti unit sebelumnya, Super Junior 05, akan dibubarkan secara efektif. Namun, kesuksesan luar biasa dari "Miracles" tampaknya mengubah semua rencana.
Alih-alih melanjutkan sistem rotasi, grup tersebut justru berubah menjadi formasi tetap dengan penambahan anggota Kyuhyun. Dengan demikian, angka "05" pada nama mereka dihilangkan, dan mereka secara resmi dikenal sebagai Super Junior, menandai era baru dalam sejarah mereka.

Perjalanan Penuh Tantangan dan Status Kontroversial
Selama bertahun-tahun, Super Junior tetap aktif dan relevan di industri K-Pop, meskipun menghadapi berbagai perubahan line-up. Grup ini juga tidak luput dari tindakan yang kadang memicu kemarahan komunitas K-Pop, seperti ketika Leeteuk baru-baru ini menyebut Elon Musk, yang menciptakan status "kontroversial" bagi mereka di mata sebagian penggemar.
Namun, di balik semua itu, ketahanan dan dedikasi mereka kepada musik dan penggemar tidak diragukan lagi.
Merayakan Dua Dekade: Tur Dunia dan Kembalinya "SuperJunior25"
Di tahun ke-20 perjalanan mereka, Super Junior tidak hanya sekadar bertahan, tetapi juga merayakannya dengan megah. Perayaan ulang tahun ke-20 mereka termasuk pengumuman tur dunia yang telah lama dinantikan, menunjukkan jangkauan global dan basis penggemar mereka yang setia.
Selain itu, mereka baru saja melakukan comeback dengan proyek "SuperJunior25," sebuah penghormatan cerdas dan nostalgia terhadap ide awal mereka sebagai Super Junior 05. Ini adalah cara grup untuk merangkul sejarah mereka sekaligus melihat ke masa depan.
Kesimpulan: Warisan Ketahanan dan Adaptasi
Kisah Super Junior adalah bukti nyata bahwa dengan adaptasi, ketahanan, dan bakat, sebuah grup dapat melampaui ekspektasi awal dan mengatasi berbagai rintangan. Dari konsep rotasi yang singkat hingga menjadi salah satu grup K-Pop legendaris dengan perjalanan dua dekade, Super Junior telah mengukir jejak tak terhapuskan dalam sejarah musik Korea. Perjalanan mereka menjadi inspirasi bagi banyak grup baru dan membuktikan bahwa umur panjang di industri K-Pop bisa terwujud, bahkan bagi mereka yang awalnya "ditakdirkan" untuk singkat.