SeoulSource
Online-based, Indonesia
(Kami tidak memiliki alamat fisik)
[email protected]
@kpopdankdramaid di X (Twitter)
Seoul Source di Facebook
@seoulsource_ di Instagram
SeoulSource – Kabar gembira datang dari dunia K-Pop! V, atau Kim Taehyung, salah satu anggota boy group fenomenal BTS, telah resmi menyelesaikan masa wajib militernya. Bersama RM, ia menyapa penggemar melalui siaran langsung di platform Weverse pada Senin (10/6), hanya beberapa jam setelah keduanya dinyatakan bebas tugas. Dalam siaran yang
Lonjakan Saham HYBE: Antisipasi Kembalinya BTS dan Dominasi Global SeoulSource - HYBE, perusahaan musik terbesar di Korea Selatan, kembali menarik perhatian dunia setelah sahamnya mencatat lonjakan signifikan. Perusahaan yang menaungi BTS ini menunjukkan kekuatan pasarnya yang tak tergoyahkan. Saham HYBE Melonjak Tinggi Pada tanggal 9 Juni 2025, saham HYBE melesat
Boys Planet II: Kontroversi Kembalinya Mantan Trainee HYBE, Leo Ajang survival show Boys Planet II siap tayang, namun kemunculan salah satu mantan trainee HYBE yang cukup dikenal, Leo, telah memicu gelombang kritik yang signifikan dari publik. Mnet dan Kontroversi Voting "Blind Pick" Baru-baru ini, Mnet mengumumkan sistem voting
Mantan Direktur Komunikasi BIGHIT Elly Chae Eun Ungkapkan Dugaan "Power Harassment" oleh Bang Si Hyuk di Tengah Penyelidikan HYBE Pada tanggal 7 Juni 2025, sebuah unggahan forum viral yang berisi pesan dari mantan Direktur Komunikasi BIGHIT, Elly Chae Eun, menjadi topik hangat perbincangan. Dalam unggahan yang dibuat di
SeoulSource - Megan, anggota dari grup global KATSEYE secara terbuka menyatakan dirinya biseksual, menjadikan anggota kedua dalam grup tersebut yang melakukannya. Pengakuan tersebut diucapkan pada saat siaran langsungnya bersama Lara pada tanggal 6 Juni. Melalui Weverse, Megan memberi ucapan, “Happy Pride, Lara,” yang pada saat itu sedang melakukan siaran langsung
Di tengah isu yang melanda HYBE, seorang mantan karyawan berbagi pengalamannya dengan perusahaan tersebut. Pendiri dan ketua HYBE, Bang Si Hyuk, sedang diinvestigasi oleh Financial Supervisory Service (FSS). Investigasi ini terkait dugaan menyesatkan investor untuk menjual saham mereka kepada dana ekuitas swasta (PEF) yang didirikan oleh salah satu rekan dekatnya.
