SeoulSource adalah sumber utama untuk update Kpop dan Kdrama dalam bahasa Indonesia. Ikuti berita idol, drama Korea, dan gosip terkini — semua terangkum di SeoulSource.

Hubungi Kami

SeoulSource
Online-based, Indonesia
(Kami tidak memiliki alamat fisik)

[email protected]
@kpopdankdramaid di X (Twitter)
Seoul Source di Facebook
@seoulsource_ di Instagram

Tarzzan ALLDAY PROJECT Dikecam Akibat Kata Kasar ke Fans

Tiga bulan setelah debutnya, Tarzzan, anggota grup rookie ALLDAY PROJECT, kini menjadi sorotan utama atas tuduhan penggunaan kata-kata tidak senonoh. Insiden ini telah memicu kekhawatiran serius terhadap citra grup yang baru merintis karier di industri hiburan.

Awal Mula Kontroversi: Kata-kata Tak Senonoh di Platform Komunikasi Penggemar

Kontroversi bermula ketika Tarzzan menanggapi sebuah unggahan ringan dari penggemar di platform komunikasi. Unggahan tersebut berbunyi, “Cintaku pada Annie seperti rambut ketiak, tumbuh lagi tidak peduli berapa kali dicukur.” Sementara sesama anggota, Annie, bereaksi hangat dengan komentar, “Wah, terima kasih. Metafora itu terdengar hampir puitis,” Tarzzan justru menuai kritik tajam atas balasannya yang sangat berbeda: “Wow this is f**ing funny.”

Meskipun ia tampak menyadari sifat bermasalah dari kata tersebut dan mencoba memperhalusnya dengan menggunakan bahasa Inggris daripada Korea, para penggemar dan warganet menyatakan kekecewaan mendalam. Mereka menilai bahasa seperti itu tidak pantas digunakan di ruang yang seharusnya menjadi wadah interaksi positif dengan penggemar. Annie sendiri terlihat tidak nyaman, membalas, “Tarzzan, sudah kubilang, jangan bicara kotor.” Tarzzan kemudian mencoba menjelaskan dengan bercanda, “Bukan, nama temanku adalah F**-ssin, dan itu mengingatkanku padanya.” Namun, Annie justru membalas dengan frustrasi, “Seharusnya aku tidak pergi lebih awal. Di luar kendali.”

Dampak Meluas: Citra Grup Rookie dalam Ancaman

Reaksi dari penggemar dan pengguna daring sangat cepat. Berbagai komentar membanjiri jagat maya, menyoroti insiden ini:

  • Komentar Warganet: “Annie menyelamatkan situasi. Agensi mungkin harus turun tangan. Berjiwa bebas itu baik, tapi jangan lupa kamu seorang idola,” tulis salah satu netizen.

  • Perbandingan Bahasa: “Jika dia menuliskannya dalam bahasa Korea, saya akan mengira itu hanya kesalahan. Tetapi menggunakan bahasa Inggris membuatnya terasa seperti dia tidak tahu batas antara publik dan pribadi,” ungkap netizen lain.

Ketika kontroversi menyebar, pencarian nama Tarzzan di portal-portal utama bahkan mulai menampilkan “profanity” sebagai kata kunci terkait. Banyak penggemar juga berpendapat bahwa ini adalah masalah yang sudah lama muncul, menunjuk pada kontroversi Tarzzan sebelumnya. Partisipasinya dalam pertunjukan pesta klub baru-baru ini telah menimbulkan reaksi beragam, yang semakin intens ketika foto-foto dirinya muncul menunjukkan gerakan tidak senonoh selama acara tersebut. Para kritikus berpendapat bahwa sikapnya yang terlalu bebas telah melampaui batas.

Tarzzan ALLDAY PROJECT di tengah kontroversi

Tantangan Manajemen Agensi dan Industri Hiburan

Pengamat industri mengatakan bahwa situasi ini mungkin sebagian terkait dengan gaya manajemen grup. Anggota ALLDAY PROJECT, yang semuanya sudah dewasa, diizinkan untuk mengelola akun media sosial pribadi sejak awal karier mereka. Ini adalah langkah yang tidak biasa untuk grup rookie. Meskipun agensi, The Black Label, mungkin bermaksud memberi mereka kebebasan kreatif, insiden terbaru ini menyoroti risiko yang melekat.

"Komunikasi penggemar adalah bagian krusial dari menjadi idola, tetapi datang dengan risiko. Itulah mengapa sebagian besar agensi tidak mengizinkan akun pribadi sampai seorang artis mendapatkan lebih banyak pengalaman. Seiring platform untuk keterlibatan penggemar menjadi semakin penting, agensi juga harus memainkan peran yang lebih besar dalam mengelola perilaku artis mereka di dalamnya."

Kutipan dari seorang sumber industri ini menggarisbawahi pentingnya peran agensi dalam mengawasi interaksi artis dengan penggemar. Kebijakan yang terlalu longgar, meskipun bertujuan baik, bisa menjadi bumerang bagi citra artis dan grup, terutama di fase awal karier mereka.

Langkah ke Depan: Memulihkan Citra yang Tercoreng

Dengan grup yang masih berada di tahap rookie, kesalahan Tarzzan ini telah meninggalkan bekas yang mungkin membutuhkan waktu untuk diperbaiki. Agensi perlu mengambil langkah proaktif untuk:

  • Edukasi Ulang Artis: Memberikan pelatihan lebih lanjut mengenai etika komunikasi di media sosial dan platform penggemar.

  • Evaluasi Kebijakan: Meninjau kembali kebijakan tentang kebebasan penggunaan media sosial pribadi bagi artis rookie.

  • Manajemen Krisis: Mengimplementasikan strategi manajemen krisis yang efektif untuk memulihkan citra Tarzzan dan ALLDAY PROJECT.

Kesimpulan

Insiden kontroversial yang melibatkan Tarzzan dari ALLDAY PROJECT ini adalah pengingat akan pentingnya profesionalisme dan tanggung jawab dalam industri hiburan. Terutama bagi idola rookie, setiap tindakan dan ucapan dapat memiliki dampak signifikan terhadap karier dan citra grup. Di tengah meningkatnya interaksi digital dengan penggemar, keseimbangan antara kebebasan berekspresi dan etika publik menjadi sangat krusial. Memulihkan kepercayaan penggemar dan memperbaiki citra yang tercoreng akan menjadi tantangan besar bagi Tarzzan dan agensinya di masa mendatang.

Tags

Share With Others