Industri K-Pop terus berkembang dengan debutnya berbagai grup baru setiap tahun. Salah satu topik yang sering menjadi sorotan adalah usia para idola saat debut, dan bagaimana hal ini memengaruhi mereka. Perdebatan ini semakin mencuat setelah debut NewJeans, di mana seluruh anggotanya masih di bawah umur, bahkan memicu saran untuk memberlakukan batasan usia yang lebih ketat.

Fenomena Debut di Usia Muda dan Perdebatan Usia Idola

Tren debut di usia sangat muda bukanlah hal baru di industri K-Pop. Sejarah mencatat banyak idola yang memulai karier mereka pada usia belia. Sebagai contoh, Jisung dari NCT dan Jang Wonyoung dari IVE sama-sama memulai perjalanan K-Pop mereka di usia 14 tahun.

Fenomena ini telah memicu diskusi panjang mengenai kesejahteraan idola muda dan tekanan yang mereka hadapi sejak dini dalam sorotan publik.

Melawan Arus: Ketika Idola Debut di Usia Lebih Matang

Meskipun debut di usia muda menjadi tren dominan, ada pula idola yang berani menantang status quo ini. Pada tahun 2023, grup idola pria XEED melakukan debut dengan anggota termuda mereka berusia 27 tahun. Ini menunjukkan bahwa bakat dan pengalaman dapat diakui terlepas dari usia, membuka peluang baru bagi mereka yang memilih jalan karier yang berbeda.

Kahi: Sang Legenda yang Memecah Batasan Usia Debut K-Pop

Faktanya, tren idola yang debut di usia yang lebih dewasa sebenarnya sudah ada sejak lama. Salah satu contoh paling menonjol adalah Kahi, yang memegang rekor sebagai idola wanita tertua yang debut di usia 28 tahun. Pada tahun 2009, ia debut bersama grup After School sebagai leader, saat usianya menjelang 29 tahun (lahir tahun 1980).

Kehadiran Kahi saat itu menjadi bukti bahwa usia bukanlah penghalang untuk mencapai impian di dunia K-Pop yang sangat kompetitif.

Kahi aktif sebagai anggota After School hingga 'kelulusannya' pada pertengahan 2012, setelah itu ia melanjutkan karier sebagai solois di bawah Pledis Entertainment hingga kontraknya berakhir pada 2015.

Dari Panggung ke Keluarga, dan Kembali Menginspirasi

Pada tahun 2016, Kahi menikah dan menyambut anak pertamanya pada bulan Oktober di tahun yang sama. Meskipun banyak idola wanita memilih hidup jauh dari sorotan setelah menikah, Kahi membuktikan sebaliknya dengan semangat yang tak padam.

Ia kembali ke panggung sebagai juri di dua musim pertama acara Produce 101, menunjukkan keahlian dan pengalamannya yang mendalam. Pada Juni 2021, Kahi juga bergabung dalam reuni After School, menghidupkan kembali kenangan indah bagi para penggemar yang telah lama menanti.

Selain itu, Kahi juga merupakan salah satu anggota Mamadol, sebuah grup yang beranggotakan mantan idola yang telah menjadi ibu namun memutuskan untuk kembali ke panggung. Melalui delapan episode, mereka berkompetisi untuk posisi di grup dan merilis sebuah single sebelum akhirnya bubar.

Kahi Hari Ini: Menginspirasi Melalui Kehidupan dan Tari

Saat ini, Kahi menikmati kehidupannya bersama suami dan kedua putranya. Ia sangat aktif di Instagram, berbagi konten gaya hidup yang menginspirasi banyak orang. Tak hanya itu, ia juga mengajar kelas tari, seringkali menggunakan lagu-lagu K-Pop sebagai materi pelajarannya. Kisahnya menjadi bukti bahwa passion dapat terus bersemi di setiap fase kehidupan.

Kesimpulan: Kahi, Sang Legenda yang Melampaui Batasan Usia di K-Pop

Kisah Kahi adalah sebuah testimoni nyata tentang ketekunan, bakat, dan kemampuan untuk melampaui batasan usia dalam industri K-Pop yang sangat kompetitif. Ia tidak hanya memecahkan rekor sebagai idola wanita tertua yang debut, tetapi juga terus menginspirasi banyak orang dengan semangat dan dedikasinya, baik di atas panggung maupun dalam kehidupan pribadinya.