Visual CORTIS BIGHIT Tuai Kritikan Tajam Jelang Debut
Dunia K-Pop kembali dihebohkan dengan munculnya grup baru dari BIGHIT Music, CORTIS. Namun, alih-alih sambutan hangat, para anggota CORTIS justru harus menghadapi gelombang kritik pedas terkait visual mereka menjelang debut resmi.
Krisis Visual Jelang Debut CORTIS
CORTIS, grup terbaru di bawah naungan BIGHIT Music, telah merilis lagu pra-debut mereka berjudul “GO!” sebagai langkah awal memasuki industri musik. Pada tanggal 18 Agustus 2025, grup ini mengadakan showcase media, berinteraksi dengan pers, berpose untuk foto, dan menampilkan performa pertama mereka di hadapan publik. Namun, tak lama setelah foto-foto acara tersebut tersebar luas di internet, gelombang reaksi negatif mulai membanjiri media sosial. Warganet melayangkan kritik tajam terhadap visual para anggota, bahkan menyebut mereka 'kurang menarik' atau 'tidak memiliki kualitas bintang' dibandingkan dengan idola K-Pop lainnya.
Gelombang Kecaman dan Standar Kecantikan K-Pop
Kritik yang diterima CORTIS menyoroti tekanan besar terhadap idola K-Pop untuk memenuhi standar kecantikan yang seringkali tidak realistis. Berbagai komentar pedas dari warganet membanjiri platform media sosial, dengan beberapa di antaranya menyatakan:
"Ini adalah grup HYBE pertama yang tanpa kualitas bintang."
"Mereka mungkin adalah boy group generasi ke-5 yang paling 'tidak menarik' saat ini."
Ini bukan pertama kalinya visual para anggota CORTIS memicu kontroversi, menunjukkan adanya ekspektasi tinggi yang belum terpenuhi di mata publik.
Tantangan Menuju Debut Resmi: Masa Depan CORTIS di Industri Hiburan
Respons negatif ini tentu menjadi tantangan besar bagi CORTIS menjelang debut resmi mereka. Di tengah persaingan industri K-Pop yang ketat, kesan pertama memiliki peran krusial. Grup ini kini harus menghadapi persepsi awal yang kurang menguntungkan, di mana fokus publik justru beralih dari talenta mereka ke penampilan fisik. Bagaimana BIGHIT Music dan CORTIS akan mengatasi gelombang kritik ini dan membuktikan nilai mereka di panggung global akan menjadi sorotan utama di masa mendatang.
Kesimpulan: Lebih dari Sekadar Penampilan
Insiden ini kembali mengingatkan kita akan budaya kritik visual yang sering terjadi di industri K-Pop. Meskipun penampilan fisik seringkali menjadi bagian tak terpisahkan dari citra idola, esensi sejati dari seorang seniman seharusnya terletak pada bakat, kerja keras, dan koneksi mereka dengan penggemar. Bagi CORTIS, perjalanan mereka baru saja dimulai, dan tantangan ini bisa menjadi peluang untuk menunjukkan ketahanan dan fokus pada musik serta performa, membuktikan bahwa 'kualitas bintang' lebih dari sekadar apa yang terlihat di mata.